Biografi Imam Qiraat Ibnu Katsir dan Perawinya
Istilah Qiraat Sab'ah yang dipopulerkan oleh Imam Mujahid memberikan kemudahan masyarakat untuk mempelajari ilmu qiraat yang sangat beragam dan banyak jumlahnya. Setiap qiraat memiliki imamnya, salah satunya adalah Imam Ibnu Katsir. Siapa Imam Qiraat Ibnu Katsir?
Artikel ini menjelaskan biografi imam qiraat Ibn Katsir yang disadur dari kitab ad-Durr al-Wafir fi Qiraah Ibn Katsir karya Hamid Syakir al-'Ani dan kitab at-Thariq al-Munir ila Qiraah Ibn Katsir karya Taufiq Ibrahim Dhummarah.
Imam Ibnu Katsir memiliki banyak murid. Di antara sekian banyak murid, dipilih dua orang untuk mewakili beberapa bacaan Ibn Katsir. Kedua perawi itu adalah al-Bazzi dan Qunbul. Artikel ini juga menjelaskan biografi singkat dari ketiga tokoh yaitu Ibn Katsir, al-Bazzi, dan Qunbul.
Biografi Ibnu Katsir
Imam Ibnu Katsir memiliki nama asli Abdullah. Adapun nama lengkap beserta nasabnya adalah Abdullah ibn Katsir ibn Amr ibn Abdullah ibn Zadzan ibn Fairuz ibn Hurmuz. Ia juga memiliki nama panggilan Abu Ma'bad ad-Dari.
Imam Ibnu Katsir lahir pada tahun 45 H di Mekkah dan meninggal pada tahun 120 H di Mekkah. Ia menemui dan belajar kepada banyak sahabat-sahabat Nabi di antaranya Abdullah ibn Zubair, Abu Ayyub al-Anshari, dan Anas bin Malik.
Imam Ibnu Katsir dikenal memiliki akhlak yang baik. Ia fasih, lancar, dan luwes dalam membaca al-Quran. Selain itu ia memiliki ketenangan dan kewibawaan serta alim berbahasa Arab. Selama hidup, ia tak tergantikan menjadi imam qiraat hingga meninggal.
Adapun guru-guru qiraat yang diambil oleh Imam Ibnu Katsir adalah Abdullah ibn as-Saib, Mujahid ibn Jabr, dan Darbas mawla Ibn Abbas. Dari segi fisik, Imam Ibn Katsir digambarkan memiliki badan tinggi dan jenggot putih.
Adapun murid-muridnya Ibnu Katsir sangat banyak, di antaranya adalah Ismail bin Abdullah al-Qisth, Ismail bin Muslim, Jarir ibn Hazim, al-Harits bin Qudamah, Hammad bin Salamah, Hammad bin Zaid, Khalid bin al-Qasim, al-Khalil bin Ahmad, Thalhah bin Amr, dan lain sebagainya.
Biografi al-Bazzi (Perawi 1)
Imam al-Bazzi memiliki nama asli Ahmad. Adapun nama lengkap beserta nasabnya adalah Ahmad ibn Muhammad ibn Abdullah ibn al-Qasim ibn Nafi ibn Abu Bazzah. Ia dikenal sebagai muqri Mekkah dan muazin Masjidil Haram.
Imam al-Bazzi lahir pada tahun 170 H dan meninggal pada tahun 250 H di Mekkah. Adapun guru-guru Imam al-Bazzi terkait qiraat adalah ayahnya sendiri, Abdullah bin Ziyad, Ikrimah bin Sulaiman dan Wahb ibn Wadhih.
Ia dijadikan perawi Ibnu Katsir dari jalur gurunya yang bernama Ikrimah bin Sulaiman yang pernah berguru kepada Ismail bin Abdullah al-Qisth yang merupakan murid Ibnu Katsir. Adapun di antara muridnya adalah Ishaq bin Muhammad al-Khuza'i dan al-Hasan bin Habbab.
Biografi Qunbul (Perawi 2)
Imam Ibnu Katsir memiliki nama asli Muhammad. Adapun nama lengkap beserta nasabnya adalah Muhammad ibn Abdurrahman ibn Khalid al-Makhzumi. Ia merupakan syekh qiraat di Hijaz pada zamannya.
Imam Qunbul lahir pada tahun 195 H dan meninggal pada tahun 291 H di Mekkah. Dengan kata lain, usianya mencapai sekitar 96 tahun. Adapun guru qiraat Imam al-Bazzi adalah Ahmad bin Muhammad bin Aun an-Nabbal.
Ia dijadikan perawi Ibnu Katsir dari jalur gurunya yang bernama Ahmad bin Muhammad bin Aun an-Nabbal yang pernah berguru kepada Wahb ibn Wadhih yang berguru kepada Ismail bin Abdullah al-Qisth yang merupakan murid Ibnu Katsir.
Demikian artikel berjudul "Biografi Imam Qiraat Ibnu Katsir dan Perawinya". Untuk membaca artikel lain seputar Ilmu Qiraat, silakan KLIK DI SINI. Anda juga bisa mengusulkan judul artikel dengan menuliskan di kolom komentar. Terima kasih.